TULANGBAWANG, harianeksekutif.com -Lemahnya pengawasan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tulang bawang dalam melakukan verifikasi serta memberikan Izin Oprasional Lembaga Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) sekabupaten Tulang bawang provinsi lampung diduga menjadi salah satu penyebab Kepala Sekolah selaku Kuasa Pengguna Anggaran bebas melakukan dugaan manipulasi data.
Banyaknya temuan di setiap PKBM yang melanggar peraturan Menteri No:2 Tahun 2022 Tentang Petunjuk Teknis Pengelolaan Dana Bantuan Operasional Penyelenggaraan Pendidikan Anak Usia Dini, Bantuan Operasional Sekolah, dan Bantuan Operasional Penyelenggaraan Pendidikan Kesetaraan, akan tetapi masih saja di berikan izin oprasionalnya, padahal jelas Peraturan itu di buat agar menjadi acuan dan harus di patuhi.
Sepertinya hal yang terjadi di PKBM Raden Intan dan PKBM Rawa Indah, Kabupaten Tulang bawang provinsi lampung.Red
Pasalnya hasil pantauan Tim Media PKBM tersebut keberadaan dan kegiatannya tidak di ketahui warga setempat, seperti di ungkapkan beberapa warga yang tidak dimediakan namanya.”Kalau tidak salah betul itu PKBM Raden Intan dan PKBM Rawa Indah, karena melihat papan data yang ada Tetapi kalau untuk kegiatan sama warga belajarnya saya tidak mengetahui,” tutur nya
Sementara itu, menurut Kabid Pembinaan Paut dan pendidikan Non Formal/Kabid PNF Dinas Pendidikan Kabupaten Tulang Bawang inisial AS. Senin, (08/07/2024) .
“Saat ini mereka sedang diperiksa Aparat Penegak Hukum (APH) terkait dugaan mark up peserta didik yang di lakukan oleh PKBM Raden Intan dan PKBM Rawa Indah.jelasnya
Di chat whatsapp inisial AS saat ditanya prihal dugaan mark up peserta didik yang di lakukan oleh PKBM Raden Intan dan PKBM Rawa Indah untuk sementara saya selaku Kabid yang baru belum bisa ngomong bang urainya dengan bahasa lampung. “Lagi lak dpok cwow Lmn cwow nyanyik ram how dang sppai ulun Ig gugur ditendih ejan, ditendih balok, ditendih cor… Lmn tian lagi urik naan ram ajak ngupei.. Lmn tian tobad matei ya ram. Krimkn alfatihah gwoh sembari memberikan emot ketawa ada apa?.